Pedoman Sistem Manajemen Kepatuhan
Sistem Manajemen Kepatuhan sebagai serangkaian proses untuk memastikan operasional perusahaan atau organisasi sudah sesuai dengan semua undang-undang, peraturan, dan kode etik yang berlaku. Penerapan sistem manajemen kepatuhan yang efektif akan membantu perusahaan dalam meningkatkan kepatuhan di seluruh organisasi hingga menentukan dokumen yang relevan. Perusahaan mengidentifikasi secara sistematis Kewajiban Kepatuhan yang berkaitan dengan kegiatan, produk dan layanan yang diberikan dan harus menilai dampaknya terhadap operasional Perusahaan.
Perusahaan melakukan identifikasi dan menetapkan isu internal dan eksternal yang relevan dengan tujuan Perusahaan dan berpengaruh signifikan pada kemampuan Perusahaan dalam mencapai tujuan dan sasaran SMK sesuai dengan Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) yang berlaku. Dalam melakukan identifikasi tersebut, Perusahaan mempertimbangkan berbagai aspek eksternal dan internal seperti:
- Model bisnis, termasuk strategi, sifat, ukuran dan ukuran skala kompleksitas serta kesinambungan kegiatan dan operasional Perusahaan;
- Sifat dan ruang lingkup hubungan bisnis dengan pihak ketiga;
- Konteks hukum dan peraturan yang berlaku; d. Situasi ekonomi;
- Konteks sosial, budaya dan lingkungan;
- Struktur internal, kebijakan, proses, prosedur dan sumber daya, termasuk teknologi;
- Budaya Kepatuhan Perusahaan;
- Serta aspek lainnya yang dipandang perlu oleh Perusahaan.
Pupuk Kaltim telah memiliki Pedoman dan Kebijakan Sistem Manajemen Kepatuhan.